Selasa, Agustus 23, 2011
0
JAKARTA-(IDB) : Komandan Satuan Kapal Eskorta (Dansatkor) Komando  Armada RI Kawasan Barat  (Koarmabar) Kolonel Laut (P) Tatit Eko Witjaksono memimpin upacara serah terima jabatan  Komandan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Cut Nyak Dien-375 dari Letkol laut (P) Hendra Kesuma kepada Dansatkor Koarmabar di geladak RBU KRI  Cut Nyak Dien-375  yang sedang sandar di Dermaga Pondok Dayung Jakarta Utara, Selasa (23/8).

Dansatkor Koarmabar Kolonel Laut (P) Tatit Eko Witjaksono mengatakan  serah terima jabatan Komandan KRI Cut Nyak Dien-375, merupakan salah satu langkah dalam rangka peremajaan dan kaderisasi untuk kesinambungan kepemimpinan dalam rangka mendinamisasikan organisasi agar senantiasa responsif dan antisipasif terhadap tantangan tugas ke depan.

Selain itu diharapkan pejabat Komandan yang akan menjabat nantinya mampu melahirkan ide-ide segar dan konseptual sehingga kinerja organisasi akan semakin efektif dan terus bergerak dinamis dari waktu ke waktu.

Lebih lanjut dikatakan, perlu terus melaksanakan upaya - upaya pembinaan di semua bidang secara terencana, bertingkat dan berlanjut serta dapat berjalan secara sinergis antar departemen dalam rangka mewujudkan organisasi KRI yang efektif dan efisien dalam menghadapi segala tantangan tugas di laut dengan tetap menerapkan prinsip-prinsip zero accident.

Lebih lanjut Dansatkor Koarmanbar mengatakan, tantangan tugas bagi Koarmabar dimasa mendatang cukup berat, untuk itu setiap Komandan KRI memiliki tugas dan tanggung jawab untuk membina kesiapsiagaan dan kemampuan Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) serta personel profesional yang memiliki kejuangan tinggi sehingga setiap saat mampu hadir di Laut guna menegakkan, mempertahankan dan mengamankan kedaulatan serta keutuhan wilayah perairan nusantarta khususnya di wilayah Indonesia Kawasan Barat.

KRI Cut Nyak Dien-375 sebagai salah satu unsur Kapal Perang Jajaran Satkor Koarmabar yang memiliki spesifikasi panjang 75,2 meter dan lebar 9,78 meter dengan persenjataan diantaranya Meriam 57 mm, Meriam 30 mm dan RBU-6000 Peluncur Roket Anti Kapal Selam.

Sumber: Koarmabar

0 komentar:

Posting Komentar